Terasi Udang Khas Cirebon! Ketahui Asal-Usul , Cara Pengolahan, Manfaat Serta Aneka Olahan Makanan Melegenda Ini

Terasi Udang Khas Cirebon! Ketahui Asal-Usul , Cara Pengolahan, Manfaat Serta Aneka Olahan Makanan Melegenda Ini
Terasi Udang Khas Cirebon! Ketahui Asal-Usul , Cara Pengolahan, Manfaat Serta Aneka Olahan Makanan Melegenda Ini. foto: lazada - radarcirebon.id
0 Komentar

CIREBON, RADARCIREBON.ID – Terasi Udang Khas Cirebon, mari kita ketahui cara pengolahan, asal-usul, manfaat serta aneka olahan Terasi udang khas Cirebon, yang di juluki sebagai makanan melegenda ini.

Terasi udang khas Cirebon merupakan salah satu olahan sebagai bumbu masakan, yang kerap kali dijadikan sebagai andalan ibu-ibu untuk memperkaya cita rasa olahan masakannya.

Dengan baunya yang begitu kuat, terasi udang khas Cirebon ini tetap disukai / digemari oleh ibu-ibu asal Cirebon.
Bukan hanya itu, Terasi Udang Khas Cirebon ini juga kerap kali dijadikan sebagai oleh-oleh khas Cirebon.

Baca Juga:Komunikasi Organisasi Menurut Ahli, Pengertian Lengkap dari Berbagai Ahli TerkemukaLengkap! Komunikasi Organisasi: Pengertian, Teori, Fungsi, Jenis, Konsep dan Juga Manfaatnya

Dari sini dapat kita lihat bahwa, penggemar juga menikmat Terasi Udang Khas Cirebon ini bukan hanya berasal dari daerah Cirebon saja, namun dari berbagai daerah lain pula.

Namun ada juga beberapa masyarakat yang tidak mengkonsumsi Terasi Udang ini.

Asal Usul Terasi Udang Khas Cirebon

Cirebon yang dijuluki sebagai kota udang ini, yang banyak tersedia hasil nelayan seperti ikan laut juga udang yang melimpah, membuatnya dikenal sebagai tempat produksi Terasi Udang sebagai makanan khas nya.

Banyaknya ikan laut juga udang yang diperoleh, kemudian diolah menjadi Terasi Udang merupakan pemanfaatan sumber daya alam yang tepat yang ada di wilayah Cirebon.

Sehingga potensi yang ada tersebut tidak terbuang sia-sia.

Terasi berasala dari kata “terasih” yang artinya suka , nama tersebut berasal dari cerita Prabu Siliwangi yang menyukai hasil nelayan pada abad ke 14.

Saat itu, ia bersama istrinya mengunjungi Pedukuhan Lemah Wungkuk, Cirebon. Hasil nelayan itu berupa rebon atau udang kecil.

Saat itu Prabu Siliwangi atau pangeran Walangsungsang meminta upeti setiap tahun, penduduk tersebut harus membayar upeti dengan sepikul bubukan rebon yang sudah halus dan dibentuk menjadi gelondongan, yang sekarang dikenal dengan sebutan ‘Terasi Udang’.

Cara Pengolahan Terasi Udang Khas Cirebon

0 Komentar