KESAMBI – Mendekati akhir bulan April, belum satupun proyek fisik di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Cirebon yang dilelangkan. Kendala pergeseran dan penyesuaian anggaran di APBD 2021 menjadi salah satu kendala.
Kepala Dinas PUPR Kota Cirebon, Syaroni ATD MT menjelaskan, untuk proyek-proyek fisik yang didanai APBD Kota Cirebon tahun anggaran 2021, belum ada yang dimulai. Padahal, beberapa proyek fisik sejatinya jika dalam kondisi normal, mulai bisa dilelangkan di awal tahun.
“Memang sampai mau menjelang bulan 5 (Mei), lelang proyek fisik dari APBD kota belum ada yang mulai. Rencananya, nunggu kalau sudah beres perubahan DPA-nya,” ujar Syaroni kepada wartawan, kemarin (28/4).
Dia menyebutkan, beberapa proyek fisik yang sedianya akan dikerjakan Dinas PUPR di antaranya lanjutan gedung disdukcapil, rumah singgah, shelter PMKS, Lapangan Kebumen, gedung Depo Arsip, dan lain sebagainya.
Proyek-proyek senilai puluhan miliar tersebut bahkan merupakan kegiatan yang sedianya direncanakan di APBD 2020. Karena faktor pandemi yang memaksa refocusing anggaran, proyek-proyek tersebut dimunculkan kembali di APBD 2021.
Walaupun realisasinya hingga menjelang bulan Mei 2021, proyek-proyek tersebut belum bisa dilaksanakan pengerjaannya. Bahkan, tahapan lelang untuk mencari pemenang pihak ketiga yang akan melaksanakan kegiatan itu, juga masih belum siap digelar.
“Inginnya sih secepatnya (dilelangkan), supaya bisa cepat juga selesai pekerjaannya nanti. Tapi kembali lagi, tergantung kesiapan hasil perubahan DPA-nya,” imbuhnya. (azs)