sangat fantastis harganya
Saint-Gaudens Double Eagle merupakan uang koin Amerika Serikat yang berlaku cukup lama, yakni
dari tahun 1907-1933.
Penarikan emas tahun 1933 membuat banyak orang menukarkan koin-koin ini dengan uang kertas.
Akibatnya, keberadaan uang ini pun semakin lama. Pada tahun 2021, Saint-Gaudens Double Eagle
di jual seharga $18,9 juta atau sekitar Rp 296 M.
Baca Juga:14 Arti Mimpi Menangkap Ular Mungkin Kamu Pernah !!Oleh-oleh Khas Cirebon Kekinian Ini Wajib Di Beli !!
New York di Amerika Serikat. Penggunaan uang ini bertujuan untuk mengganti bahan pembuatan
koin dari emas ke tembaga. Koin ini dibeli Wall Street dengan nilai sekitar US$7,4 juta atau
setara dengan Rp 105,5 miliar.
Nilai sejarah itu membuat koin buatan Ephraim Brasher ini di jual dengan harga yang sangat mahal.
Bagian depan koin menunjukkan identitas negara dengan matahari terbit. Sedangkan bagian
sebaliknya menampilkan elang Amerika yang di lengkapi dengan perisai.
Edward III Florian ini memiliki harga sekitar US$6,8 juta atau Rp 96,9 miliar.
Uang ini beredar di masa Edward III (13 November 1312 – 21 Juni 1377), salah satu penguasa Inggris
yang paling sukses pada Abad Pertengahan. Ia berkuasa selama 50 tahun dan membuat Inggris
sebagai kekuatan militer terkuat di Eropa.
Satu koin lainnya di temukan oleh seorang penambang pada tahun 2006.
Baca Juga:Persiapkan Ini untuk War Tiket Coldplay Yok Sekarang Juga !!8 Kesenian Tradisional Cirebon yang Hampir Punah Harus Kita Lestarikan !!
Di tahun yang sama, koin tersebut di lelang seharga 480.000 Pound atau sekitar Rp8,6 M menurut
kurs saat ini.
Karena desainnya, Edward III Florin juga di kenal sebagai Double Leopard. Gambar Raja Edward III
di singgasananya dengan dua kepala macan tutul di kedua sisinya terlukis di bagian depan.
Sedangkan bagian belakang koin menunjukkan Royal Cross di dalam sebuah quatrefoil.