Kereta Api Panoramic akan Dikembangkan, Menhub Mencoba Rutenya, Wow Amazing

Suasana di dalam kereta Panoramic --FOTO: Antara/PT KAI
Suasana di dalam kereta Panoramic --FOTO: Antara/PT KAI
0 Komentar

JAKARTA, RadarCirebon.id – Kereta api panoramic akan dikembangkan. Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi mengatakan, kereta api panoramic memiliki potensi untuk terus dikembangkan.

Kereta panoramic diluncurkan pada Desember 2022 lalu. Adanya kereta panoramic ini, mendapatkan antusiasme yang besar dari masyarakat.

“Saya kira jumlah dan rute kereta panoramic bisa ditambah ke depannya, karena minat masyarakat yang tinggi terhadap kereta ini. Suasananya di dalam kereta ini, juga amazing,” kata Menhub.

Baca Juga:Hallo Warga Kota Cirebon! Pangkas Pohon Rawan Tumbang Bisa Menghubungi DPRKPTernyata, Rotan Sintetis Beri Peluang Baru di Pasar Ekspor

Menhub pun akhir pekan kemarin menjajal kereta panoramic, yang merupakan kereta dengan spesifikasi khusus untuk menikmati panorama yang ada di Indonesia.

Selain Indonesia, sejumlah negara yang telah memiliki layanan kereta panoramic. Di antaranya Amerika Serikat, Jepang, dan Swiss.

“Saat ini, kita sudah punya kereta panoramic seperti yang ada di luar negeri. Jadi, tidak usah jauh-jauh ke Swiss. Ini suatu inovasi yang baik dari PT KAI,” ucap Menhub.

Adapun kereta panoramic memiliki jendela dengan ukuran sangat besar di kedua sisinya dan atap kaca memanjang dari depan hingga belakang yang dapat dibuka tutup secara otomatis.

“Ini memberikan sensasi yang berbeda karena bisa menikmati pemandangan di sepanjang perjalanan,” ujar Menhub.

Sebelumnya, Kereta Panoramic telah diuji coba pada 24 Desember 2022, yang dirangkaikan pada perjalanan KA Taksaka Tambahan (Gambir-Jogjakarta pp).

Selain memiliki jendela yang lebih besar, kereta itu juga memiliki sejumlah fasilitas lainnya seperti kursi yang nyaman, toilet yang luas serta terdapat sensor otomatis, televisi, rak bagasi khusus, makanan, minuman, “snack”, dan selimut.

Baca Juga:Pelaku Penculikan Anak SD di Desa Dompyong Wetan Tertangkap, Begini Kata Kapolsek GebangSedekah Jumat Penting untuk Melipatgandakan Pahala, juga Meningkatkan Rezeki

Dari masa percobaan operasi tersebut, PT KAI mendapat sejumlah masukan dari pelanggan terkait langkah peningkatan layanan KA tersebut sehingga akhirnya diberhentikan sementara pengoperasiannya.

Salah satu masukan dari pengguna, yaitu pengurangan jumlah kursi penumpang di setiap gerbongnya dari sebelumnya 46 tempat duduk menjadi 38 tempat duduk agar semua penumpang bisa memiliki pengalaman sama dalam menikmati perjalanan

0 Komentar