Demi Standar Kecantikan, Wanita di Zaman Dahulu dengan Sengaja Memucatkan Kulit agar Terlihat Cantik; ini Penjelasannya

standar kecantikan
Ratu Elizabeth I. Foto: IST - radarcirebon.id
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Evolusi kosmetik dan standar kecantikan wanita selalu berubah dari waktu ke waktu.
Sebelum ada tren kecantikan saat ini, ternyata ada tren kecantikan yang akan sangat aneh jika diterapkan di zaman sekarang.

Dari tahun 1900 hingga 1600, ada zaman kecantikan yang dikenal dengan era Elizabethan. Saat itu, Ratu Elizabeth memerintah dan wanita Eropa saat itu tergila-gila dengan tampilan awet muda dari kulit sang ratu.

Selain itu, kulit putih dan pucatnya juga terjadi secara alami. Maka tak heran jika penampilan Ratu Elizabeth I begitu pucat sepanjang hari.

Baca Juga:Ternyata ini 3 Standar Kecantikan Zaman Dulu yang Terlihat Aneh di Zaman Sekarang; Nomor 2 Bikin Geleng-Geleng KepalaHindari 3 Sayuran ini Jika Anda Tidak Ingin Terkena Asam Urat

Bahkan, untuk menjaga warna kulit, Ratu Elizabeth dan beberapa wanita kerajaan lainnya melakukan facial sambil meminum pil. Obatnya adalah campuran timbal putih dan cuka.

Bahkan, ada juga orang yang melakukan perawatan secara ekstrem, termasuk meminum darahnya sendiri.

Beberapa tahun kemudian, tren kecantikan menjadi semakin ekstrim karena semakin banyak wanita yang menginginkan riasan tebal, putih, tahan lama, dan natural.

Namun saat itu belum ada produk perawatan yang dapat mencerahkan kulit wajah, sehingga para wanita rela menggunakan cara apapun untuk mendapatkan penampilan yang lebih putih.

Selain meminum ramuan di atas, wanita pada masa itu juga menggunakan campuran tepung dan air mawar untuk mendapatkan kulit yang sangat putih dan ada juga yang menggunakan lintah untuk mendapatkan kulit yang pucat.

Untuk penerapannya, para wanita ini mencari lintah dan kemudian meletakkannya di tempat tidur.
Kemudian, mereka membiarkan lintah mengeluarkan darah (dengan cara disedot) dari tubuh mereka dan rela menahan rasa sakit digigit lintah untuk mencapai standar kecantikan pada masa itu.

Tak hanya itu, menurut Hipwee, status suami akan terlihat dari penampilan dan kecantikan sang istri. Istri yang kurus berarti suaminya tidak memiliki penghasilan yang cukup, itu bisa dimaklumi.

Baca Juga:Tak Disangka, Ternyata ini 5 Manfaat Mandi Tanpa SabunJangan Bingung! Inilah Petunjuk yang Benar 3 Cara agar Awet Muda dan Segar! 

Lalu ada standar kecantikan Renaisans, di mana kulit cerah, payudara besar, rambut tipis, dan pinggul penuh menjadi standar kecantikan wanita pada saat itu.

Bahkan, tingkat keindahan ini bisa kita lihat pada lukisan Renaisans yang bisa ditemukan di galeri seni atau museum.

0 Komentar