Kemenag Majalengka Belum Berani Sosialisasi Biaya Haji Turun, Kenapa?

Kepala Kemenag Kabupaten Majalengka H Agus Sutisna mengaku masih belum berani untuk melakukan sosialisasi terkait wacana kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih
TUNGGU RESMI: Kepala Kemenag Kabupaten Majalengka H Agus Sutisna mengaku masih belum berani untuk melakukan sosialisasi terkait wacana kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih)/  PAI SUPARDI/RADAR MAJALENGKA
0 Komentar

Kenaikan Bipih, kata Kiai Maman, tak terelakan lagi meski sejumlah komponen biaya telah dilakukan efisiensi. Dan, panja haji telah menyisir seluruh komponen biaya.

“Namun demikian penetapan ini patut diberikan apresiasi karena sangat produktif dan mampu menekan berbagai komponen biaya. Sehingga dari usulan kemenag biaya perjalanan haji bisa turun cukup signifikan,” kata Kiai Maman kepada para pengurus IPHI beberapa waktu lalu.

Sementara itu sejumlah jamaah calon jamaah haji asal Majalengka mengaku sangat kecewa dan cukup keberatan dengan adanya kenaikan ongkos haji tersebut. Pasalnya kenaikannya dinilai cukup tinggi, sementara kondisi perekonomian masyarakat sendiri masih belum stabil.

Baca Juga:WAJIB TAHU! Ini yang Dimaksud Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian KerjaInilah Jenis-jenis Pekerjaan yang Cocok untuk Orang dengan Zodiak Pisces

“Jujur saja saya mendaftar haji di tahun 2019, dan masih harus menunggu beberapa tahun lagi untuk bisa berangkat. Sementara setiap tahunnya biaya haji terus naik. Ini jelas sangat membebani sekali,” ucap  Andit S, salah seorang jamaah asal Majalengka.

Ia berharap pemerintah tidak akan menaikkan lagi, bahkan jika perlu menurunkan biaya haji yang dinilai cukup tinggi tersebut. “Kalau bisa sih biaya haji kembali normal seperti kemarin lah,” pintanya. (pai)

0 Komentar