Sengsaranya Warga Cirebon Melintasi Jalan Rusak, Bahkan Ada di Google Maps

jalan-rusak-cirebon
Kondisi jalan rusak di Jalan Budur-Susukan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, Rabu (22/2/2023). Foto: Ade Gustiana/Radar Cirebon.
0 Komentar

CIREBON, RADARCIREBON.ID- Begitu menyiksa ketika melintasi jalan rusak di Cirebon. Butuh keseimbangan dan fokus. Belum lagi efek kejut yang dihasilkan dari menghantam lobang.

Melintas 100 meter terasa seperti 100 kilometer. Capek. Melelahkan. Apalagi bagi warga Cirebon yang harus melewatinya setiap hari.

Misalnya, potret jalan hancur di Jalan Susukan-Budur, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon.

Baca Juga:Seperti di Luar Negeri, Pengemudi di Cirebon Bisa Isi BBM Sendiri di SPBUUpdate Harga Beras di Cirebon, Apa Kabar Jelang Ramadan?

Entah sudah berapa lama. Yang jelas, kian hari tambah parah. Becek. Yang berlobang hampir di seluruh badan jalan. Tak ada ruang bagi pengendara untuk menghindar.

Ketika hujan tergenang. Tak tampak berlubang. Justru itu yang membuat pengendara harus ekstra hati-hati.

Sedikit saja hilang keseimbangan bisa tergelincir. Terjatuh. Musim hujan seperti sekarang membuat aspal semakin tergerus. Tak heran jika kian hari tambah memprihatinkan.

Jalan rusak paling parah di wilayah itu sepanjang sekitar satu kilometer.

Diameter dan kedalaman lubang bervariasi. Tapi, cukup dalam.

“Capek kalau lewat jalan ini (Budur-Susukan, red). Rusak parah, tapi jarang ada perbaikan. Kalau ada (perbaikan, red) juga paling ditambal saja,” ucap Abdul Ghani, pengendara yang ditemui, Rabu (22/2/2023).

Bukan saja di Susukan. Jalan Nyi Mas Gede Cangkring,  Kabupaten Cirebon, juga banyak dikeluhkan. Rusak parah. Dipenuhi lubang dengan diameter yang cukup dalam.

Saking fenomenalnya jalan rusak di wilayah yang masuk Kecamatan Plered itu, sampai-sampai ada di Google Maps. Ketika pengguna mengetikkan kata kunci Jalan Rusak Cirebon, muncul sebuah alamat. Yang tertuju pada Jalan Nyi Mas Gede Cangkring.

Ada banyak jalan rusak yang menyengsarakan warga di Kabupaten Cirebon.

Baca Juga:Saling Singgung Trayek Pasar Tegalgubug, Angdes Arjawinangun-Plered DiusirHalo Generasi Z, Yuk Lihat Cirebon Tempo Dulu di Galeri Arsip Kota Cirebon

Selain dua ruas jalan di atas, ada jalan penghubung Kecamamatan Panguragan menuju Kecamatan Suranenggala. Tepatnya di Desa Suranenggala Kidul.

Bukan hanya berlubang, jalan milik Pemerintah Kabupaten Cirebon itu juga terlihat hanya tersisa tanah dan bebatuan kecil. Ketika hujan turun, kondisinya cukup memprihatinkan. Di beberapa titik jalan tertutup air pasca hujan.

0 Komentar