Stok Terbatas, Harga Gula Tembus Rp17.000

Gula Pasir
ST OK MENIPIS: Harga gula pasir melambung disinyalir akibat permintaan konsumen yang terus meningkat, sedangkan stoknya berkurang. M Taufik/Radar Kuningan
0 Komentar

KUNINGAN – Harga gula pasir normalnya di kisaran Rp 12.000
per kilogram. Namun sejak dua bulan terakhir ini terus merangkak hingga
sekarang sudah mencapai Rp17.000 per kilogram .

Menurut Cicih salah seorang pemilik toko klontong di Pasar
Kepuh, melonjaknya harga gula pasir disebabkan karena stok yang terbatas.
Kondisi ini juga dipengaruhi oleh tingginya permintaan konsumen pemilik usaha
kue kering untuk persiapan Lebaran.

“Awal terjadi kenaikan harga gula pasir sejak Februari
lalu akibat peningkatan permintaan para pengusaha kue kering untuk persiapan
Lebaran. Tapi beberapa hari terakhir ini harganya masih terus merangkak naik
ditambah pasokannya yang berkurang,” ujar Cicih kepada Radar kemarin.

Baca Juga:Cegah Penularan Corona, 15 Perguruan Tinggi Kuliah Jarak JauhWNI Dilarang Masuk Arab Saudi

Cicih memprediksi kondisi tingginya harga gula pasir ini
masih akan terjadi hingga menjelang bulan puasa nanti. Seperti diketahui, kata
Cicih, permintaan gula pasir cenderung tinggi selama puasa apalagi saat menjelang
Lebaran.

“Sekarang masih sebulan menjelang puasa saja sudah Rp
17.000, bisa jadi pada saat menjelang puasa akan kembali naik. Mudah-mudahan
nanti dari pemerintah bisa menyiasati supaya kenaikannya tidak terlalu
memberatkan masyarakat,” ujar Cicih.

Sementara itu petugas pemantau harga dari Dinas Koperasi,
UKM, Perindustrian dan Perdagangan Arisman mengatakan, jika kenaikan harga gula
pasir masih terjadi tak terkendali biasanya pemerintah akan menggelar operasi
pasar untuk mengatasinya. Namun demikian, Arisman berharap, kondisi tingginya
harga gula pasir bisa dikendalikan sebelum puasa tiba.

“Kondisi tingginya harga gula pasir di pasaran saat ini
selalu dalam pantauan kami kemudian dilaporkan ke atasan. Kalau lihat di
televisi, kenaikan harga gula pasir ini terjadi merata di berbagai daerah di
Indonesia sehingga saya yakin akan menjadi perhatian pemerintah pusat untuk
mencari solusinya, seperi pasar murah atau operasi pasar,” ujar Arisman.

Namun demikian, kata Arisman, kabar baiknya tingginya harga
gula pasir ini tidak diikuti oleh barang kebutuhan pokok lain seperti
beras,  minyak goreng ataupun daging dan sayur.

“Untuk harga telur dan daging ayam memang masih
terbilang tinggi yaitu Rp22.500 dan Rp34.000 per kilogram. Namun untuk

0 Komentar