RADARCIREBON.ID – Kabar yang bikin Geger Di Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada Kamis, 6 Februari 2025, dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik dengan terdakwa pengacara kontroversial, Razman Arif Nasution.
Kasus ini menjadi sorotan publik karena melibatkan dua pengacara terkenal dengan reputasi besar. Dengan sidang yang masih berjalan, publik menanti penegakan hukum yang adil serta profesionalitas dari semua pihak yang terlibat sampai masuk ke Youtube.
Sidang yang berakhir ricuh itu dipicu oleh ketidakpuasan Razman terhadap keputusan majelis hakim yang menggelar persidangan secara tertutup. Razman yang dikenal sebagai seteru Hotman Paris menunjukkan reaksi keras dengan menggebrak meja hakim dan berjalan mendekati Hotman Paris yang duduk di kursi saksi.
Baca Juga:Klub Real Madrid Di Serang Banyak Klub – Klub Spanyol Apa Yang Terjadi ??Ini Yang Di Inginkan Negara Adidaya AS Jika Ukraina Ingin Di Bantu Untuk Berperang
Hotman Paris Hutapea yang jadi pelapor dan dihadirkan ke ruang sidang, membagikan video aksi Razman menghampirinya sambil marah-marah. Kericuhan bermula saat Majelis Hakim yang mengadili perkara memutuskan menggelar sidang secara tertutup. Namun Razman meminta agar sidang dilanjutkan secara terbuka lantara perkara itu berkaitan dengan pencemaran nama baik, bukan asusila.
Bahkan Hotman meminta polisi segera mengambil tindakan hukum terhadap Razman karena dianggap sudah mencederai proses pengadilan.
“Segera memproses secara pidana oknum pengacara itu karena telah menghina pengadilan dihadapan semua kamera, di hadapan begitu banyak pengunjung pengadilan,” ujar Hotman.
Sidang digelar merupakan tindak lanjut dari laporan Hotman Paris terhadap Razman Nasution yang terdaftar dengan nomor LP/B/0212/V/2022/SPKT/Bareskrim Polri tanggal 10 Mei 2022. Hotman Paris melaporkan Razman atas dugaan pemcemaran nama baik karena dirinya dituding melecehkan asisten pribadinya.
Suasana sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (6/2/2025) awalnya berjalan tenang. Namun berubah tegang saat terdakwa, Razman Arif Nasution tiba-tiba mengamuk dan mendekati Hotman Paris yang duduk di meja saksi.
situasi ini menggambarkan ketegangan yang sangat besar di antara kedua tokoh tersebut. Razman, dengan ekspresi marah dan aksi fisik memegang pundak Hotman, menunjukkan emosi yang sangat kuat. Sementara itu, Hotman yang dikenal dengan karakter flamboyannya tetap tenang dan tidak terprovokasi. Hal ini menciptakan kontras yang menarik, di mana Hotman menunjukkan sikap tenang dan profesional meskipun dihadapkan dengan agresi.