RADARCIREBON.ID – Kecamatan Karangsembung diusulkan menjadi ibu kota Kabupaten Cirebon Timur.
Usulan ini disampaikan Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) yang menilai, wilayah timur Cirebon sudah layak untuk pemekaran.
Hal tersebut mempertimbangkan potensi daerah hingga luas wilayah yang sudah mencukup untuk membentuk daerah otonomi baru.
Baca Juga:Reshufle Kabinet, Prabowo Sedang Bersihkan Orang-orang Jokowi? Istana Bilang BeginiHari ke Sepuluh, BBKSDA Sisir Hutan Lindung Terdekat Gunung Tangkuban Parahu
Anggota Komisi I DPRD Jawa Barat, Edi Askari mengatakan, berdasarkan kajian persyaratan dasar Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) Kabupaten Cirebon Timur dan peninjauan lapangan, secara keseluruhan Kabupaten Cirebon sudah memiliki kelayakkan untuk dilakukan pemekaran wilayah.
Tidak hanya itu, Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat juga mendukung dan merekomendasikan tahapan pembentukan CDPOB Cirebon Timur dilanjutkan ke tahapan selanjutnya.
“Yaitu, penandatanganan surat keputusan bersama antara DPRD Provinsi Jawa Barat dan Gubernur Jawa Barat,” lanjut Edi.
Masih dalam laporan tersebut, Edi menambahkan, bahwa Komisi I merekomendasikan agar Ibukota Cirebon Timur ditempatkan di Kecamatan Karangsembung.
Itu karena, terdapat jalur Sutet di wilayah Kecamatan Karangwareng yang diusung sebagai Ibukota Cirebon Timur.
“Berdasarkan hasil kunjungan lapangan ke Calon Ibukota Cirebon Timur, Komisi I menyimpulkan bahwa Kecamatan Karangwareng yang diusung sebagai Calon Ibukota Cirebon Timur, perlu adanya site plan yang lebih matang,” ujarnya.
“Sebagai bentuk antisipasi dari adanya jalur Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi atau Sutet,” imbuh Edi Askari dalam laporannya.
Baca Juga:Rasio Rata-rata Gaji Rakyat dan Anggota DPR di Indonesia, 1 Banding 27, Tertinggi di Banding Negara LainTeror Macan Tutul di Desa Cimenga, Ternak Milik Warga Sering Jadi Sasaran
“Adapun Kecamatan Karang Sembung memiliki kondisi yang lebih ideal. Luas lahan yang memadai, tidak adanya jalur Sutet, maupun ketersediaan lahan yang dimiliki desa sebagai Titisara yang memungkinkan untuk dilakukan ruislag (tukar guling),” tambahnya lagi.
Rapat Paripurna DPRD Jawa Barat
Diberitakan sebelumnya, DPRD Provinsi Jawa Barat menggelar Rapat Paripurna hari ini, Rabu, 10 September 2025.
Agenda rapat paripurna tersebut yaitu Persetujuan DPRD Terhadap Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) Kabupaten Cirebon Timur.
Rapat dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Ono Surono. Dihadiri oleh Bupati Cirebon, H Imron dan Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Sophi Zulfia.