Ia berharap, kegiatan Ngaji Budaya ini dapat memberi manfaat nyata bagi masyarakat Kerandon.
“Alhamdulillah, Desa Kerandon kedatangan tamu dari DPRD Jabar. Mudah-mudahan ini membawa manfaat, terutama dalam mengupas sejarah situs-situs yang ada di Talun,” ungkap Wawan.
Ia juga memaparkan rencana pengembangan wisata ziarah dan religi yang akan dikemas sebagai kawasan wisata terpadu di Talun.
Baca Juga:SD Rp1 Juta, SMP Rp1,5 Juta, 100 Siswa di Kota Cirebon Mendapat Kartu Idola PendidikanAnniversary Pertama, Papa Cookies Beri Diskon 25 Persen
Para kuwu yang hadir didorong untuk mengajukan usulan pengembangan, yang nantinya akan dikawal langsung oleh Bambang Mujiarto.
Desa Kerandon sendiri memiliki sejumlah potensi wisata religi dan budaya, di antaranya Wisata Religi Mbah Kuwu Sangkan, Lembah Cimandung, Balong Biru, serta situs Nyi Endang Geulis.
Secara historis, kawasan ini disebut-sebut masuk dalam wilayah Kerajaan Hindra Prasta, dengan Lembah Cimandung diyakini sebagai salah satu petilasan penting.
Penggalian sejarah dan pengembangan kawasan wisata tersebut diharapkan tidak hanya menjadi upaya pelestarian budaya, tetapi juga mampu mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat. (sam)