Amelia Puteri, Siswi SMAN 2 Cirebon Bawa Pulang Medali Emas dari Ajang The 10th Shitoryu Karatedo International Championships 2023

medali emas
Amelia Puteri menunjukan medali emas yang diraihnya di Ajang The 10th Shitoryu Karatedo International Championships 2023, 22-24 September 2023. Foto: Khoirul Anwarudin/Radar Cirebon.
0 Komentar

RADARCIREBON.ID- Amelia Puteri, siswi SMAN 2 Cirebon, sukses membawa pulang medali emas dari ajang The 10th Shitoryu Karatedo International Championships 2023.

Bertempat di Tennis Indoor Senayan, 22-24 September 2023 lalu, gadis yang akrab disapa Amel itu bertanding di kelas – 48 Kg Junior Kumite. Dan, dia berhasil menyisihkan lawan-lawannya dari sejumlah negara.

Perjalanan Amel untuk meraih medali emas di ajang tersebut dilaluinya dengan tidak mudah. Sebelum menggapai tangga juara, Amel harus menyisihkan atlet-atlet berbakat dari negara lain seperti dari India dan Filipina.

Baca Juga:Ini Dia Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina Khusus Nonsubsidi, Naik Lagi di Bulan Oktober 2023RUU ASN Disahkan, Honorer Jadi PPPK, tapi Ada 2 Jenis, Simak Penjelasannya

“Amel merasa sangat bersyukur bisa meraih medali emas. Mudah-mudahan ke depannya bisa lebih prestasi lagi supaya bisa membanggakan orang tua dan juga sekolah,” katanya saat berbincang dengan Radar Cirebon, Selasa lalu (3/10/2023).

Untuk bisa mengikuti kejuaraan internasional tersebut, Amel harus melewati proses yang cukup panjang. Pasalnya, harus mengikuti tahapan berjenjang mulai dari kejuaraan tingkat daerah, provinsi hingga kejuaraan nasional.

Pada saat Kejuaraan Nasional Karate 2023 yang digelar di Sidoarjo, pada Juli lalu, Amel berhasil menjadi juara 1. Prestasi inilah yang mengantarkannya menjadi perwakilan Indonesia di ajang The 10th Shitoryu Karatedo International Championships 2023 yang diikuti oleh 600 peserta dari 35 negara tersebut.

Di kejuaraan tersebut Indonesia berhasil jadi juara umum dengan mengumpulkan total 89 medali dari berbagai kategori. Dengan rincian, 25 medali emas, 21 medali perak, dan 43 medali perunggu.

Amel mengatakan bahwa ketertarikannya terhadap karate telah dimulai sejak kelas 1 SD. Ia yang ketika itu sangat menyukai berlenggak-lenggok di atas panggung sebagai model cilik, justru merasa tertarik setelah melihat kegiatan latihan karate di perguruan karate yang biasa disebut Dojo.

“Waktu itu, papah juga tidak terlalu mendukung Amel menjadi model. Papah malah sangat mendukung saat Amel berlatih karate di Dojo,” ungkapnya.

Amel mengaku bahwa setelah digeluti, menjadi atlet karate telah memberikan banyak pengalaman berharga. Terlebih ketika bertanding, ia bisa bertemu dan berbaur dengan sejumlah atlet lainnya dari berbagai daerah, bahkan luar negeri. Hal ini yang memberikannya semangat untuk berlatih dan menggeluti karate.

0 Komentar