TUKDANA- Pemerintah Kecamatan Tukdana memperketat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Hal itu menyusul, lima warganya yang dinyatakan terinfeksi positif virus corona atau Covid-19 oleh Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu.
Bahkan, tim kesehatan yang didampingi Camat Tukdana H Sutedi SPd MPd, Kapolsek Tukdana AKP Sunardi dan Danramil 0616 Bangodua Kapten Inf Supangkat melakukan tes swab warga yang berinteraksi dengan keluarga yang terkonfirmasi corona.
Camat Tukdana, H Sutedi SPd MPd menyatakan, pihaknya sudah mengambil sejumlah langkah menyikapi adanya 5 warga di Kecamatan Tukdana yang terkonfirmasi positif Covid-19. “Kami memperketat PSBB terutama di posko check point perbatasan Indramayu-Majalengka,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya, juga memperketat pembatasan jam operasional minimarket, melakukan penyemprotan disenfektan di pemukiman warga, dan pembagian masker kepada masyarakat umum.
“Kita juga melakukan pendataan masyarakat jaraknya dekat dengan tempat tinggal warga yang terkonfirmasi Covid-19. Setelah itu akan dilaksanakan tes swab oleh Dinkes namun waktu dan tempat belum dapat kita pastikan,” ujarnya.
Langkah yang sama juga dilakukan Pemerintah Desa Gadel. Untuk mengatisipasi penyebaran Covid-19, pihak desa sudah melakukan penyemprotan cairan disenfektan secara menyeluruh ke permukiman warga, dan menyebar spanduk agar masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
“Semakin ketat, kita imbau masyarakat untuk menjaga kesehatan, makan makanan yang sehat dan bergizi, konsumsi vitamin, dan jangan lupa selalu terapkan protokol kesehatan penanganan Covid-19 dengan menggunakan masker dan cuci tangan,” ujar Kuwu Gadel Tasma. (oni)
5 Warga Positif Corona, Tukdana Perketat PSBB
