Warga Antusias Beli BBM Pertalite Harga Premium

pertalite-harga-premium
HARGA DISKON: Sejumlah warga mengisi tangki kendaraan motornya dengan BBM jenis pertalite yang turun harga dari Rp7.650 menjadi Rp6.450 per liter atau setara premium, kemarin (22/11). Foto: M Taufik/Radar Kuningan
0 Komentar

KUNINGAN-Sejumlah SPBU di Kabupaten Kuningan menyediakan layanan pengisian BBM jenis pertalite seharga premium untuk kendaraan roda dua dan angkot, per tanggal 22 November kemarin. Kebijakan ini pun disambut antusias warga dengan berbondong-bondong mengisi tangki kendaraannya dengan bahan bakar murah tersebut.
Seperti terpantau di SPBU Bandorasa, Kecamatan Cilimus, masyarakat pemilik kendaraan roda dua silih berganti mendatangi pompa pengisian pertalite bertanda khusus. Mereka sangat senang bisa membeli bensin jenis pertalite yang sebelumnya seharga Rp7.650 kini turun menjadi Rp6.450 per liter.
“Lumayan, sekarang beli pertalite Rp20.000 bisa full tank. Sebelumnya mah boro-boro,” ujar Budi salah satu warga Sangkanurip saat mengisikan BBM motornya kepada Radar.
Sementara itu petugas pengawas SPBU Bandorasa Ucu Sugiarto mengatakan, perubahan harga BBM jenis pertalite tersebut merupakan kebijakan Pertamina dalam rangka menyikapi pandemi Covid-19. Dijelaskan, Pertamina memberikan diskon harga BBM pertalite sebesar Rp1.200 per liter dari harga normal Rp7.650 menjadi Rp6.450 per liter atau setara premium.
“BBM Pertalite harga premium tersebut hanya berlaku untuk kendaraan roda dua, roda tiga dan angkutan umum atau kendaraan berpelat kuning. Kebijakan tersebut mulai berlaku hingga tanggal 31 Desember mendatang,” ungkap Ucu.
Infonya, kata Ucu, di Kabupaten Kuningan kebijakan tersebut hanya berlaku di delapan SPBU saja. Itu pun, kata dia, merupakan SPBU yang sebelumnya masih menyediakan layanan SPBU jenis premium.
“Jadi pompa pengisian yang sebelumnya untuk premium diganti dengan pertalite bersubsidi. Kalau tidak salah hanya ada delapan SPBU di Kuningan yang menerapkan kebijakan tersebut,” katanya.
Namun demikian, Ucu mengatakan, kebijakan BBM pertalite bersubsidi tersebut tidak serta merta menghilangkan layanan pengisian BBM jenis pertalite harga normal. “Untuk kendaraan di luar ketentuan tersebut, masih bisa mengisi bahan bakar pertalite harga normal atau pertamax di pompa pengisian di sebelahnya,” ujar Ucu. (fik)

0 Komentar