RADARCIREBON.ID – Ternak ayam kampung dalam waktu singkat bukanlah perkara mudah, namun hal itu bisa dicapai dengan cara ternak ayam kampung yang benar.
Meski menghasilkan ayam kampung dalam waktu 48 hari adalah sebuah tantangan, akan tetapi dengan cara ternak ayam kampung yang meliputi perencanaan dan perawatan yang tepat, hal ini bisa dicapai.
Pada ulasan berikut ini, Radarcirebon.id akan mengulas secara gamblang tips dan cara ternak ayam kampung yang bisa dijadikan sebagai panduan lengkap para peternak.
Baca Juga:Ini Dia Jenis Ayam Kampung yang Paling Cepat Panen, Makin Gampang Cuan!Diburu Peternak, Inilah 5 Jenis Pakan Daun yang Bagus Untuk Ayam Kampung
Begini Cara Ternak Ayam Kampung yang Benar, Bisa Panen dalam 48 Hari
Proses panen yang lebih singkat dapat menguntungkan para peternak karena bisa menghemat pengeluaran atau biaya perawatan ayam ternak.
Dengan cepat atau bisa memajukan masa panen, otomatis biaya pakan dan perawatan yang dikeluarkan tentu akan lebih sedikit.
Melansir dari YouTube JADI SULTAN TV, berikut ini ada beberapa tips dan cara ternak ayam kampung yang benar agar bisa panen dalam waktu 48 hari.
1. Pisahkan indukan dengan anakan setelah menetas
Tips dan cara ternak ayam kampung yang benar agar bisa panen dalam waktu singkat adalah dengan cara memisahkan indukan dan anakannya setelah menetas.
Dengan memisahkan indukan dari anakannya, diharapkan indukan ayam kampung dapat segera kawin hingga menetas kembali.
Pasalnya, ketika indukan ayam secara terpisah dibiarkan bebas, kemungkinan untuk lebih cepat kawin karena bergaul terbuka dengan pejantan lebih besar.
2. Potong bulu sayap dan ekor anakan ayam kampung
Tips dan cara ternak ayam kampung berikut ini dilakukan saat masa pembesaran anakan.
Baca Juga:Cara Membuat Pakan Ayam Kampung yang Praktis dan EkonomisMulai Besok, TikTok Shop Buka Lagi di Indonesia
Proses pembesaran anakan ini dilakukan mulai dari usia satu hari hingga usia panen.
Untuk pertumbuhan ayam kampung yang lebih cepat, para peternak dapat melakukan tips potong bulu sayap dan ekor anakan.
Pemotongan bulu pada anakan ayam kampung ini dilakukan saat usia anakan sudah mencapai satu minggu atau maksimal dua minggu.
Pemotongan bulu ekor dan kedua sayap anakan ayam itu dimaksudkan agar pertumbuhan tubuh ayam kampung lebih maksimal.
Hal itu karena nutrisi yang seharusnya mencukupi atau diserap ekor dan juga bulu sayap ayam justru akan lebih fokus pada pertumbuhan tubuh anakan ayam.