Uangnya untuk Perbaikan Jalan dan Ruang Kelas, Wakil Walikota Cirebon Pilih Pakai Mobil Dinas Lama

wakil walikota cirebon
Wakil Walikota Cirebon Siti Farida Rosmawati menolak pembelian mobil dinas baru. Ia meminta anggaran untuk mobil dinas baru dialihkan saja untuk perbaikan jalan kampung atau ruang kelas sekolah. Foto: abdullah-radar Cirebon.
0 Komentar

RADARCIREBON.ID- Sejak dilantik menjadi Wakil Walikota Cirebon, Siti Farida Rosmawati menolak pembelian mobil dinas baru.

Wakil Walikota Siti Farida Rosmawati memilih menggunakan mobil dinas sedan yang pernah dipakai sejak Pj Walikota Cirebon Dedi Taufik sekitar 2017-2018.

Padahal, Pemkot Cirebon sudah menganggarkan di APBD untuk pembelian mobil dinas baru bagi kepala daerah dan wakil kepala daerah.

Baca Juga:Cair Rp 1,5 Juta Mulai Juni 2025, Tunjangan Insentif Guru Bukan ASN pada RA dan MadrasahTunjangan Insentif Guru Bukan ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Ini 14 Kriteria Penerimanya

Kepada Radar Cirebon, Wakil Walikota Cirebon Siti Farida Rosmawati mengakui bahwa sejak awal dilantik, ia sudah menyampaikan ke jajaran Pemkot Cirebon untuk tak membelikan mobil dinas baru buatnya.

“Jadi begitu dilantik, saya diberitahukan bahwa ada anggaran yang memang sudah dianggarkan untuk pengadaan mobil dinas baru. Saya sampaikan, gak usah beli mobil dinas baru,” ujar Siti Farida Rosmawati, Senin, 5 Mei 2025.

Wanita yang akrab disapa Rida ini mengatakan mobil dinas atau mobdin memang hak kepala daerah.

“Tapi saya pribadi mempertimbangkan instruksi presiden tentang efisiensi anggaran,” terang Rida.

“Kita maklum karena kondisi anggaran dan ekonomi kita juga sedang tidak baik-baik saja. Jadi sekarang saya memilih tidak ambil mobil dinas baru,” terang Rida.

Anggaran mobil dinas yang sudah ada di APBD itu, sambung Rida, dialihkan saja untuk pembangunan. Seperti perbaikan jalan kampung, renovasi ruang kelas sekolah, dan perbaikan drainase di kampung-kampung.

Ia menilai aggaran untuk pembangunan di Kota Cirebon persentasinya saat ini masih kecil. Apalagi APBD belum sebesar daerah lain.

Baca Juga:Tutup Liga 1 2024/2025, Ini Jadwal 3 Pertandingan Terakhir yang Akan Dijalani PersibBawa Persib Back to Back Juara Liga 1, Coach Hodak Ikuti Jejak Abah Tohir

Karena itulah, salah satu langkah efisiensi yang dilakukan wakil walikota adalah tak mengambil mobil dinas baru.

“Saya ada mobil pribadi yang masih layak untuk pakai bekerja setiap harinya. Anggaran kendaraan dinas yang saya alihkan untuk pembangunan Kota Cirebon dan semoga bermanfaat dan berdampak untuk warga,” terang Rida.

Perlu diketahui, sebelumnya pada laman Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan atau SIRUP tercantum rencana pembelian dua mobil dinas untuk Walikota Effendi Edo dan Wakil Walikota Siti Farida Rosmawati.

Pengadaan mobil dinas baru tersebut itu adalah jenis Camry 2.5 V A/T; Camry 2.5 L A/T Hybrid. Anggarannya dari APBD Kota Cirebon 2025. Total pagu anggaran sekitar Rp1,8 miliar.

0 Komentar